Tempat Kedudukan (GAD)

A. Metode Langsung 
Langkah-langkah metode langsung: 
1. Misalkan titik yang memenuhi syarat P(x0y0
2. Tulis syarat geometris yang harus dipenuhi 
3. syarat geometris diubah menjadi syarat analitis 
4. Jalankan koordinat titik P(x0y0), dengan kata lain hilangkan indeks 
5. Sederhanakan persamaan yang didapat dari no 4.
contoh:
Diketahui titik A pada sumbu X dan B pada Sumbu Y sehingga OA + OB = 2k. Tentukan persamaan TK titik tengah segmen AB jika k adalah konstanta.
Misal titik A(a, 0) dan B(0, b), berarti OA = a dan OB = b.
OA + OB = 2k, berarti a + b = 2k.
Misal 𝑃(x0y0) titik tengah segmen AB, koordinat titik P adalah:
𝑃(π‘Ž/2, 𝑏/2)
π‘Ž + 𝑏 = 2π‘˜
2x0 + 2y0 = 2π‘˜
dijalankan menjadi:
2π‘₯ + 2𝑦 = 2π‘˜
π‘₯ + 𝑦 = π‘˜

B. Metode Tidak Langsung 
Ada kemungkinan masalah yang tidak bisa diselesaikan secara langsung sehingga perlu mencari pertolongan (parameter). Cara ini dinamakan cara tak langsung.
contoh:
Diketahui sebuah garis g berputar pada titik A(2,0) yang terletak pada g. Jika dari titik B(0,4) dibuat garis k yang tegak lurus g maka tentukan persamaan TK titik potong g dengan k.
Garis g berputar pada titik A(2,0) yang terletak pada g berarti g suatu garis yang melalui A(2, 0) dengan gradien m.
Garsi k tegak lurus g melalui B(0, 4) berarti gradiennya -1/m.
Persamaan garis g: y0 = m(x0 − 2) ↔ m = y0/(x0 − 2)
Persamaan garis k: y0 − 4 = (−1)/m(x0) ↔ m = −x0/(y0 − 4)
Hilangkan m:
y0/(x0 − 2) = −x0/(y0 − 4)
y0(y0 − 4) = −x0(x0 − 2)
Dijalankan:
y(y − 4) = −x(x − 2)
y2 – 4y = –x2 + 2x
x2 + y2 – 2y – 4y
(x – 1)2 + (y – 2)2 – 1 – 4 = 0
(x – 1)2 + (y – 2)2 – 5 = 0

Komentar

Postingan Populer