Kemiringan (Skewness)
Kemiringan sebuah distribusi data dinyatakan dengan suatu koefisien momen kemiringan (moment coefficient of skewness) yang menyatakan sebagai derajat ketidaksimetrian kurva.
Didasari oleh kenyataan bahwa data yang memiliki rata-rata dan simpangan baku yang sama dapat memiliki bentuk kurva yang berbeda.
1. Distribusi Data menurut Kemiringan
Modus < Median < Mean
➢ Simetri
Mean = Median = Modus
➢ Kemiringan negatif
Mean < Median < Modus
2. Derajat Kesimetrian
Derajat ketidaksimetrian sebuah model, digunakan ukuran kemiringan yang disebut dengan Koefisien Kemiringan Pearson
contoh: Suatu data dengan rerata 76,62; median 77,17; modus 77,3; simpangan baku 13,07. Tentukan koefisien kemiringan Pearson data tersebut!
3. Koefisien Momen Kemiringan
Koefisien momen kemiringan sekelompok data x1, x2, x3, …, xn yaitu a3 didefinisikan:
m3 : momen sentral ke-3
𝑠 : simpangan baku kelompok
Koefisien momen kemiringan merupakan Derajat Kesimetrian suatu distribusi data.
➢ Jika a3 = 0 distribusi data simetri
➢ Jika a3 < 0 distribusi data miring ke kiri (distribusi negatif)
➢ Jika a3 > 0 distribusi data miring ke kanan (distribusi positif)
4. Koefisien Kemiringan Bowleys
Dengan kategori:
➢ Jika 𝛼 atau sk lebih dari 0, maka distribusi data memiliki kemiringan positif
➢ Jika 𝛼 atau sk kurang dari 0, maka distribusi data memiliki kemiringan negatif
Komentar
Posting Komentar